2.157 Pendaki Akan Melakukan Upacara HUT RI ke-78 di Gunung Bawakaraeng

SERATUSNEWS.ID, GOWA — Basarnas Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) melansir sedikitnya ada 2.157 orang pendaki yang akan mengikuti peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Republik Indonesia ke-78 tahun di Gunung Bawakaraeng, Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa.

Informasi yang dihimpun pada Rabu (16/8/2023) pukul 22.14 Wita menyebutkan, ribuan orang dari berbagai daerah ini akan melakukan pengibaran bendera Merah Putih di puncak Gunung Bawakaraeng serta pembentangan bendera Merah Putih berukuran raksasa di Lembah Ramma.

“Berdasarkan data yang kami terima, jumlah pendaki yang ada saat ini totalnya sebanyak 2.157 orang, dengan tujuan masing-masing puncak jalur Tasoso dan Lembanna sebanyak 1.370, dan Lembah Ramma jalur Lembana dan Panaikang 787 orang,” tulis Kepala Kantor Basarnas Makassar Mexianus Bekabel.

Sementara untuk mengantisipasi adanya hal yang tidak diinginkan, kata Mexianus, pihaknya telah menyiagakan 236 personel SAR gabungan yang disebar di sepanjang jalur pendakian di Gunung Bawakaraeng.

“Personel kami yang standby di lapangan, itu juga dilengkapi dengan alat utama atau alut berupa rescue truk, rescue car, alat komunikasi, peralatan mountaineering, peralatan navigasi dan peralatan evakuasi,” kata Mexianus.

Sementara itu, sehari sebelum puncak peringatan HUT RI ke-78, pihak Basarnas telah menerima informasi bahwa ada seorang pendaki yang mengalami cedera dan harus segera dievakuasi.

“Kami menerima informasi dari SAR Unhas bahwa ada seorang pendaki yang mengalami cedera saat melakukan pendakian ke Gunung Bawakaraeng melalui jalur Tassosso,” ujar Kepala Kantor Basarnas Sulsel, Mexianus Bekabel.

Mexianus mengatakan, dari informasi yang diterima, pendaki yang mengalami cedera itu atas nama Syahril (24), dan rencananya akan bergabung dengan pendaki lainnya di Puncak Gunung Bawakaraeng untuk turut merayakan upacara penaikan Bendera Merah Putih pada 17 Agustus besok.

“Namun ia terjatuh dan mengalami luka terbuka pada kaki kiri dan mengalami pendarahan saat di jalur Pos 10,” jelasnya.

Namun karena kendala medan yang cukup berat dan untuk mempersingkat waktu, lanjut Mexianus, maka tim SAR gabungan yang sudah berada di Pos 8 dan Pos 10 yang akan melakukan evakuasi terhadap korban yang mengalami cedera tersebut. (*)

tiktok downloader sssTIKTOK