Pasca Banjir, Pendistribusian Air PAM Tirta Karajae Berangsur Normal

SERATUSNEWS.ID, PAREPARE — Pendistribusian air bersih bagi pelanggan Perusahaan Air Minum (PAM) Tirta Karajae Kota Parepare berangsur normal.

Pendistribusian air sempat terganggu di sebagian wilayah Kota Parepare, akibat terjadinya banjir belum lama ini.

Sebelumnya, Direktur PAM Tirta Karajae Parepare, Andi Firdaus Djollong mengatakan, Intensitas hujan tinggi hingga banjir kiriman yang terjadi sejak Rabu (1/2/2023) sore, sehingga mengakibatkan kondisi bendungan Salo Karajae meluap.

Tak hanya itu, pipa pelintas distribusi Instalasi Pengolahan Air (IPA) 2, yang terdapat di Jalan Jenderal M.Yusuf, Kelurahan Lapadde dan Wilayah Kecamatan Soreang, terputus akibat tergerus derasnya air banjir.

Pengoperasian mesin intake atau penyuplai air ke filter IPA PAM Tirta Karajae, juga dihentikan sementara waktu, guna menghindari kerusakan akibat lumpur.

Berdasarkan informasi yang diterima dari Humas PAM Tirta Karajae Parepare, IPA 3 yang mendistribusikan air bersih di wilayah Jalan Chalik, Jalan Suaka Alam Lestari, Perum Sunrise, Perum Timurama,  BTN Caddika, Jalan Gelora, Jalan Jenderal M Yusuf (mulai dari Perumnas, Perum PDAM, Perum PNS, Perum Sawerigading, hingga Perum Pamulang 3), Wekke’E, Perum Emerald Zazam, Perum Sarindah, dan Perum Pude’E, itu sudah beroperasi kembali.

Begitupun dengan IPA 4 yang juga sudah beroperasi dan melayani pelanggan di wilayah Kampung Baru Labempa, Perum Carlos, Perum Savaras 2, Perum Mutiara Residence, Jalan Lasangga, Lemoe, Bilalang’E, Perum Grand Sulawesi, Perum Ashabul Kahfi, Perum Bakolu, Perum D’Nayla, Lapas, Perum Sao Lapadde, Perum Sawitto, Bukit Madani (mulai dari perempatan Jalan Jenderal M. Yusuf, hingga pertigaan Jalan Ambo Matti), Tassiso (mulai dari perempatan Jalan Jenderal M. Yusuf hingga di Brimob 2), Jalan Jenderal Ahmad Yani (mulai dari perempatan Polsek Soreang hingga Kantor Brigif).

“IPA 2 juga sudah dapat dioperasikan namun belum mendistribusikan air sampai pipa pelintas di jembatan arah Lapadde Mas tersambung dan besok akan dilanjutkan pengerjaannya sampai tuntas,” tulis Humas PAM Tirta Karajae, Sabtu (4/2/2023).

Sementara untuk IPA 1 dan 5  belum beroperasi karena material lumpur yang masih padat di area sumur intake.

“Rencananya besok pagi kami akan lanjutkan pembersihan lumpur bersama mobil Damkar guna percepatan pembersihan lumpur di dalam sumur intake dan sendimen depan sumur intake. Insya Allah jika tidak ada halangan IPA 1 dan 5 juga sudah bisa kami operasikan dan distribusikan air bersih secepat mungkinmungkin,” tulisnya.

Dengan adanya gangguan pendistribusian air bersih ini, pihak PAM Tirta Karajae Parepare, memohon maaf kepada seluruh pelanggan.

“Untuk sementara wilayah yang belum mendapatkan air kami layani dengan mobil tangki PDAM, Damkar dan DLH secara gratis,” demikian yang ditulis Humas PAM Tirta Karajae. (*)

Tinggalkan Balasan

tiktok downloader sssTIKTOK